Rabu, 11 September 2013

CARA MENGUSIR JIN DI RUMAH

Salah satu cara mengusir jin atau ruqyah scara syar,I atau menurut syariah yg d ajarkan oleh Rasul adalah dg menyebutkan perjanjian yg tlah d lakukan oleh Nabi Sulaiman kpada Jin penggangu.Asal muasal perjanjian tsb adalah sperti kisah d bwh ini 

Pada suatu hari ketika Nabi Sulaiman A.S duduk diatas Kursinya di tengah perjalanan dengan Angin yang membawa permadani nya , Burung, serta bala tentara semua golongan Jin yang mengiringinya dan melayaninya dengan penuh Khidmat ( Mengadakan perjalanan dari Syam Syria ke Ruum ), dan didampingi oleh Malaikat Jibril A.S serta Mikail A.S disebelah kanan dan kirinya, Tiba-Tiba beliau dikejutkan oleh menghadapnya seorang wanita tua dari golongan Jin yang mempunyai taring seperti gading Gajah, Rambutnya dan bulu bulunya seperti pelepah pohon Kurma yang mengeluarkan bau tidak sedap, Hidungnyamengeluarkan asap, Suaranya seperti petir yang menggelegar kuat dan dahsyat dengan lolongan seperti serigala dan Ringkiknya ringkik Khimar ( Keledai ), Matanya merah menyala seperti kilat menyambar,


Perawakannya tinggi besar yang kedua kakinya mengangkangi antara 2 Lembah, Perkataannya keji dan sangat buruk. Terkejut tatkala nabi Sulaiman A.S melihatnya sehingga beliau bersujud kepada Alloh S.W.T ( dalam riwayat yg lain beliau sujud sambil membaca Subbuhun Quddusun Robbuna Wa Robbul Malaikati Warruhi 3x ), Kemudian beliau mengangkat kepala dari sujudnya lalu berkata “ Wahai engkau wanita tidak pernah aku melihat mahluq yang paling buruk darimu dan tidak ada mahluq yang lebih buruk darimu, Siapa namamu ? Dan bagaimana keberadaanmu ?”, Maka berkatalah dia, “ Hammah Binti Hammah ( Anak perempuan dari Iblis ) Adapun julukanku adalah “Ummu Shibyan”, dan aku bertempat tinggal di udara antara langit dan bumi, Nabi Sulaiman bersabda : ” Wahai terkutuk kepada manusia yang bagaimanakah engkau bisa menguasainya ? ” Menjawab Hammah ” Kepada manusia yang buruk perangainya, dan kepada manusia yg tidak ada besertanya

Ayat dari kitabulloh dan cincin mu ya nabiyalloh aku masuk pada mereka melalui mengalirnya darah dalam uratnya, dan aku masuk pada mereka kepada apa yg mereka bawa, dan aku masuk pada diri diri mereka , Aku dan bala tentaraku suka sekali mendiami rumah-rumah yg kosong, dari akulah semua sumber penyakit dan semua sumber yg membahayakan, Akulah yang mengurangi harta hartanya orang yg berdagang, Akulah yg menyebabkan anak anak kecil menangis, akulah yg menyebabkan wanita Mandul, Jomlo, keguguran dan masih banyak lagi perbuatan – perbuatan buruk yg lainnya” Kemudian
Nabi Sulaiman bersabda ” Wahai yg di laknat bagaimana caranya engkau menyakiti anak-anak kecil serta membuatnya sakit dan bagaimana pula engkau bisa mengurangi harta nya manusia ?”, Menjawab Ummu Shibyan L.A ( La’natulloh ‘Alaihi )”Wahai Nabiyalloh Aku memukul persendian tulang anak kecil tsb dan aku memakan dagingnya serta aku meminum darahnya, dan aku tampar wajahnya sehingga anak tsb menangis tiada henti, Dan aku mendatangi harta harta nya manusia kemudian aku meraung / menjerit dengan satu kali raungan sehingga lari karena terkejut orang yang memiliki hartanya dan kami meniup harta tsb dengan angin dari tengah sampai akhir maka tidaklah bersisa harta tsb sedikitpun. Kemudian Nabi sulaiman A.S berkata padanya “Aku akan mengikatmu dengan perjanjian kepada Alloh yang maha agung dan mengikatmu dengan ‘Ahdu dan aku akan merantaimu dengan rantai besi dan aku akan memenjarakanmu di dasar lautan,” Kemudian Malaikat Jibril A.S menghadap nabi sulaiman, maka berkata Nabi Sulaiman A.S “Seretlah terkutuk ini dan bakarlah dengan sebenar benarnya”,

Maka berkata Ummu Shibyan ” Wahai padukaku aku memohon kepadamu dengan Alloh yang menciptakan aku dan yg menciptakanmu janganlah engkau menyiksaku dengan api karena tidak ada yang pantas menyiksa dengan api kecuali Alloh yang maha raja maha Mulia serta Alloh yang maha agung dan alloh yang maha memaksa, Ringankanlah bagiku siksaan ini niscaya aku akan memberitahumu tentang perkaraku nama namaku dan semua perbuatan perbuatanku, Menjawab Nabi Sulaiman A.S ” Bagaimana aku bisa meringankan Sikasa terhadapmu dengan perbuatan dan pekerjaanmu seperti ini justru aku akan memenjarakanmu di dasar lautan yang paling dalam dan aku akan mengucurkan ke kepalamu cairan timah dan tembaga yang sangat panas serta aku akan menyiksamu dengan siksa yang sangat pedih dan aku akan meminumkan kepadamu cairan nanah yg sangat busuk.

Dari kisah tsb, terciptalah 7 buah perjanjian yg inti dr smuanya adalah bahwa stiap Jin penggangu pasti berasal dr tentara dan anak cucunya ummu syibhan.Ummu syibhan di ikat oleh perjanjian ini yg pasal2 dr tiap perjanjian tsb adalah melarang ummu syibhan dan tentara serta anak cucunya untuk mencelakia stiap cucu anak adam.Jika kenyataan jaman skg byk Jin2 penganggu itu besar kmungkinan besar dr keturunannya Ummu syibhan, oleh karna itu jika ada org rumah yg ada jinnya cukup mengucapkan dengan keras

"AKU MENGAJAK KALIAN KEPADA PERJANJIAN YG DI BERIKAN NABI SULAIMAN KPADA KALIAN, HENDAKLAH KALIAN KLUAR DAN PERGI DR RUMAH ( TUBUH ) INI.AKU MENGAJAK KALIAN ATAS NAMA ALLAH UNTUK KLUAR DAN JGN SKALI2 KALIAN MENYAKITI SIAPAPUN."

teriakan kalimat di atas dengan keras, ulangilah perkataan di atas sampai 3 hari berturut turut, jika keadaan msh blm brubah, Ambillah air dalam bejana dan letakkan jarimu di dalamnya dekatkan pula mulut anda ke tempat air lalu bacakan surat Ass shaffat 1- 10.Setelah di bacakan percikan air tersebut ke seluruh penjuru rumah, dengan ijn Allah niscaya Jin itu akan keluar.Dan beginilah cara yang menurut syariat

Tidak ada komentar:

Posting Komentar