Selasa, 24 September 2013

Melihat Allah Dalam Penderitaan

Kita memerlukan stres untuk tau apa itu ketenangan

Kita memerlukan musibah.Kita memerlukan penderitaan!Awalnya kaget juga Jojo mendengar perkataan cang Haji Kirom.

" Cang Haji serius?" tanya Jojo.
" Serius! kenapa enggak!" jawabnya
"Nyang kita perluin duit, cang Haji,"canda Jojo

"Terkadang manusia memerlukan musibah, untuk bisa tau apa itu nikmat.Perlu penderitaan untuk bisa tau apa itu kesenangan yang sebenernya". 

"Oh...gitu.bener juga sih.Tapi sapa nyang mao ya Cang Haji?'
Begitu dah..Kadang manusia itu tidak bisa melihat dan merasakan keberadaan Allah pas kaya, pas lagi seneng.Makanya Allah coba dia dengan kesusahan, sekaligus tegoran agar tau dia sadar bahwa ada kuasa penuh terhadap kehidupan seseorang.Siapa tau dengan jalan kesusahan, manusia baru bisa merasakan keberadaan Allah dalam hidupnya.Dari kejadian itu dia bisa mulai belajar mengenalNya lalu mendekatiNya.

Maka jadilah kita butuh stress untuk bisa tau apa itu ketenangan.Bahkan kita perlu juga dibuat sakit, agar bisa tau betapa pentingnya menjaga kesehatan.Mangkanye kalo kaga kepengen kita melihat, mengenal dan mendekatiNya dalam kesusahan, buru buru dah dari sekarang mumpung badan masih seger, kantong masih juga masih kenceng artinya pas kaya cepet2 ingat Allah, benahin kelakuan jangan sombong, jangan zalim.Pas sehat cepet2 negakin punggung buat shalat, cepet2 merelakan dahi buat sujud.Supaya tidak disadarkan dengan penyakit.Pas mampu buru2 dah kita inget2 sama yang kaga mampu.Dengan begini kita tidak perlu dicabut kesenangan kita, kekayaan kita.Soalnya Allah menganggap, tidak perlu membuat kita susah, membuat kita jatuh miskin atau membuat kita sakit parah.Toh tanpa diingetin pan kita uda inget duluankan.



"Dan janganlah kanu seperti orang2 yang lupa kepada Allah, lalu Allah menjadikan mereka lupa kepada mereka sendiri.Mereka itulah orang2 yang fasik".(Al-Hasyr:19) 



Tidak ada komentar:

Posting Komentar